REPORTASE NUSANTARA – Harimau Sumatera (panthera tigris sumaterae), memangsa ternak warga di daerah Senanjung, Desa Perikan Tengah, Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci, beberapa hari lalu.

Hal ini diketahui pada Jumat (21/2/2025) lalu oleh warga setempat dan juga videonya viral di media sosial.

Mendapati informasi tersebut, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi sedang menelusuri informasi adanya keberadaaan seekor Harimau Sumatera yang masuk ke kebun warga dan memangsa ternak warga.

Tim saat ini sedang berkoordinasi dan verifikasi di lapangan untuk memastikan keberadaan harimau tersebut dan kami masih menunggu informasi lanjut dari anggota di lapangan,” kata Humas BKSDA Jambi, Zuhratus Saleh, saat dikonfirmasi, Rabu (27/2/2025).

Setelah BKSDA menerima informasinya dari Kabupaten Kerinci, tim langsung berkoordinasi dan saat ini sedang mengusahakan untuk melakukan verifikasi ke lokasi kejadian.

“Kalau memang nanti hasil verifikasi menunjukkan bahwa benar harimau yang ada di sekitar lokasi, maka BKSDA Jambi mengingatkan warga bahwa Harimau Sumatera adalah satwa liar yang dilindungi dan diharapkan warga tidak membunuhnya,” katanya.

Baca Juga:  Perdagangan Kulit Harimau Sumatera di Jambi, Digagalkan Tim Gabungan, Sempat Ditawar Rp100 Juta

BKSDA juga mengimbau terhadap masyarakat sekiatr lokasi diminta agar mengurangi kegiatan di sekitar hutan, kemudian berhenti berkegiatan sebelum masuk waktu magrib.

Kemudian berkegiatan secara berkelompok dan sering membunyikan alat-alat untuk mengurangi resiko.

BKSDA Provinsi Jambi sampai saat ini belum bisa untuk mengetahui berapa jumlah Harimau Sumatera yang hidup dihabitatnya di Kabupaten Kerinci, karena belum memiliki data.

“Untuk data jumlah harimau di kawasan BBTNKS, karena datanya biasanya ada di sana,” ujarnya.(*)